JAKARTA – Polda Metro Jaya terus menggelar program Vaksinasi Merdeka guna mempercepat terbentuknya kekebalan komunal atau herd immunity di seluruh wilayah aglomerasi seperti Depok, Tangerang, dan Bekasi.

Salah satu cara Polda Metro Jaya untuk mempercepat terbentuknya herd immunity yakni dengan mendekatkan gerai vaksinasi Covid-19 di tengah rumah warga.

“Dia (gerai vaksinasi) berada di tengah-tengah masyarakat pada basis komunitas. Jadi buka pintu, (masyarakat) langsung bisa suntik (vaksin). Dan itu sangat diharapkan oleh masyarakat,” ujar Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran dalam keterangannya, Kamis (30/9/2021).

Fadil mengatakan, gerai vaksinasi Covid-19 di tengah masyarakat dapat mengurangi antrean panjang bagi para penerimanya.

Program Vaksinasi Merdeka juga melibatkan mahasiwa hingga ibu-ibu kader lingkungan setempat.

“Ketiga persyaratannya relatif sangat mudah. Dia cuma dengan KTP. Kalau tidak punya KTP cukup domisili dari RT. Faktanya banyak warga yang KTP bukan sini tapi domisilinya di sini. Keempat ini RT dan RW ibu-ibu kader terlibat semuanya,” ucap Fadil.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya menargetkan, pemberian dosis pertama dari program Vaksinasi Covid-19 Merdeka di wilayah aglomerasi mencapai angka 70 persen dari 914 gerai yang tersebar.

Program Vaksinasi Covid-19 Merdeka yang digencarkan di wilayah aglomerasi untuk mencapai herd immunity.

Hal itu untuk menyesuaikan capaian vaksinasi Covid-19 di Jakarta yang disebut sudah mencapai 100 persen melalui program yang dibuat pada Agustus 2021.

Polisi menyebutkan, untuk mencapai angka 70 persen, setiap gerai dari 914 yang tersedia dapat melakukan vaksinasi Covid-19 kepada 150 orang penerima tiap harinya.

Sumber: KOMPAS.com

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here